Friday, August 26, 2016

Perbedaan Sapi, Lembu, Kerbau, Banteng

Tags

Tidak terasa sebentar lagi sudah mau idul Adha, Saatnya untuk berkurban, ingat yahh... Kurban, bukan korban. ntar kalau korban malah ada polisi sama mobil jenazah lagi,

Pada saat idul Adha, Semua Umat Muslim yang mampu diwajibkan untuk berkurban baik itu sapi maupun kambing, Namun jangan salah dalam Membeli Kurban, Kalau Salah Membeli Kurban,
bisa bahaya dikira Sapi, eh rupanya banteng, Terus, apasih perbedaan yang membedakan sapi, Lembu, Kerbau, dan Banteng,
Sapi dan Lembu sebenarnya sama, tidak ada perbedaan sama sekali, yang membedakan itu hanya pengucapan istilah di berbagai tempat saja, Lalu kalau Sapi dan Lembu sama, bagaimana dengan Kerbau dan Banteng,
Kerbau dan Banteng sebenarnya masih 1 spesies yaitu familia Bovidae dengan subfamilia Bovinae.
Bovidae  Itu adalah Kelompok Hewan yang memiliki kuku jari Berukuran Medium Hingga Besar, Seperti Sapi, Bison, Antelope Dan lainnya, Ayam Tidak Termasuk ya, kan ukurannya kecil, apalagi Celengan ayam, jarinya aja ga ada.

Baca Juga : Cara Mengatasi Anjing Galak


Hampir Di seluruh negara bagian Sapi dijadikan sebagai bahan makanan, Contohnya Di Indonesia Tanah Air Beta, Tetapi tidak sama dengan India, Sapi Merupakan Hewan Keramat dan sangat disembah oleh orang Hindu,

Sekarang kita akan membahas yang membedakan antara Sapi (Lembu) Kerbau, Banteng.

1. Sapi. 


Siapa sih yang ga kenal, Sapi? Sapi merupakan hewan khas yang memiliki badan besar, berkaki 4, dan memiliki tanduk kecil, walaupun terkadang apabila kita ke peternakan banyak sapi yang tidak memiliki tanduk, demi kenyamanan. para peternak. Mari kita lebih mengenal Sapi lebih dalam,
Sapi memiliki nama Genus Bos. dengan nama lengkapnya, Bos Taurus (Tidak Heran Zodiak Taurus dilambangkan dengan sapi ya (Apa Kerbau ya??) ). 
Di Daerah tertentu seperti bali, yang mayoritasnya saudara kita beragama hindu, Sapi juga termasuk hewan yang dikeramatkan, tapi ada juga jenis sapi yang dimakan oleh mereka, yaitu sapi banteng. Jadi ketika kalian ke bali, tanyakan saja, pasti mereka membedakan antara sapi yang bisa dimakan dan tidak, sapi yang tidak boleh dimakan itu sapi murni, sapi yang benar-benar sapi. sedangkan yang boleh dimakan itu sapi banteng.

Baca Juga : Manfaat Memiliki Hewan Peliharaan

sapi merupakan hewan yang termasuk unik. Segala jenis dari tubuh sapi itu bisa dimanfaatkan  dimanfaatkan baik itu  susunya, dagingnya, maupun kulitnya, bahkan tulang sapi pun juga dimanfaatkan, hampir semua bagian sapi dapat dimanfaatkan, akan tetapi. dari antara sapi, kerbau, dan banteng, sapi termasuk hewan yang lemah. selain lemah, sapi juga termasuk hewan yang jinak. sapi dikatakan lemah, karena sapi sangat tidak tahan lapar. tidak seperti kerbau dan banteng, oleh karena itu ada yang dinamakan kerbau liar dan banteng liar.


2. Kerbau.

Kerbau merupakan hewan yang berbadan lebih kuat daripada sapi, kerbau memiliki tanduk yang besarnya bisa mencapai 1 meter, selain itu tanduk kerbau berbeda dengan tanduk sapi yang runcing seperti tanduk iblis. tanduk kerbau lebih menjulang kedalam, di tanah toraja, Kerbau merupakan hewan yang berharga apalagi kerbau asli tanah toraja, kerbau tanah toraja, yang bernama tedong Bonga dan tedong saleko memiliki harga mencapai 1 milliar. Harga yang fantastis memang, (untuk beli kerupuk dari kulit kerbau bisa dapat berapa banyak ya). 
Meskipun Kerbau memiliki nama subfamilia yang sama dengan sapi, tetapi kerbau berada di genus yang berbeda. Nama Ilmiah kerbau itu sendiri adalah bubalus bubalis. Tidak seperti sapi yang jinak, kerbau sendiri bisa menyerang manusia apabila merasa sedikit terganggu. Oleh karena itu kerbau masi dianggap hewan yang berbahaya, tidak seperti sapi yang jinak.
 Berbeda dengan sapi yang memiliki berat hanya sampai 150-200kg saja, Kerbau dapat memiliki berat hingga 300-600 kg. hitungan ini masih hitungan kasar, belum lagi kalau kerbau yang hidupnya liar dan bebas. berat kerbau betina saja bisa mencapai 800 kg, sedangkan kerbau liar jantannya bisa mencapai 1200 kg.
Pembagian Kerbau Sendiri terbagi menjadi 3.
1. Kerbau Sungai,(Bovinae Bubalus Bubalis)
2. Kerbau Rawa. (Bovinae Bubalus Carabanesis)
3. Kerbau Liar. (Bovinae Bubalus Arnee)


3. Banteng. 

Mengingat nama Banteng tidak akan lupa dengan negara spanyol yang terkenal akan matadornya, Banyak orang yang mengatakan ketika bermain matador, Banteng akan mengejar orang yang berpakaian berwarna merah, sebenarnya itu hanyalah mitos. Banteng sebenarnya merupakan hewan yang buta parsial atau buta warna, Jadi mau warna apapun yang diberikan kepada si banteng, dia akan tetap melihatnya sama, Lalu mengapa banteng mengejar kain yang berwarna merah saat di matador?. Sebenarnya banteng termasuk hewan yang emosian, kalo bahasa manusianya darah tinggian, ini kita dapat lihat di beberapa seri kartun seperti tom & jerry ketika bertemu dengan banteng, si bantengnya pasti akan sangat marah ketika diganggu sedikit saja, Penggunaan Kain berwarna merah itu sudah menjadi tradisi turun menurun sejak dulu, sehingga kita berpikir kalau kain warna merah lah yang membuat si banteng marah, tapi sebenarnya ayunan kain yang bergerak konstan yang membuat si banteng marah.

Banteng memiliki nama ilmiah Bos Javanicus. dikatakan Javanicus karena pernah ditemukan di daerah Jawa. Rata-rata tinggi banteng bisa mencapai 1,6 Meter, dengan  panjang 2,3 meter. dan Berat yang mencapai 680 - 810 kg. Sedangkan untuk banteng liar yang jantannya bisa mencapai berat 1 ton, sedangkan untuk betinanya sedikit lebih ringan.
Sama seperti kerbau, Banteng juga terdiri dari tiga jenis
1. Bovinae Javanicus Javanicus (Jawa, Madura, dan Bali Warnanya Coklat.)
2. Bovinae Javanicus Lowi ( Kalimantan dimana jantanya berwarna hitam bukannya coklat)
3. Bovinae Javanicus Birmanicus (Indocina dan sebagian negara asean warnanya ke kuning-kuningan
Sebenarnya banteng ini karena rabun parsial dia hidup di siang dan malam hari (namanya juga buta warna, matahari mah ga ngebantu coy)  tapi di daerah pemukiman seperti di bali misalnya, Banteng hidup secara nocturnal ( di malam hari) oleh karena itu kenapa di bali lumayan sering terjadi tabrakan antara penduduk dan banteng.
Baik itu Sapi, Kerbau dan Banteng merupakan Hewan yang memahbiak atau ruminansia. Hewan Ruminansia rata-rata memiliki 4 lambung guna mencerna makanannya.

Jadi dari Data yang telah kita baca di atas. Yang Membedakan sapi, kerbau, dan banteng adalah :
Sapi : Sapi memiliki badan yang lebih kecil sedikit, memiliki tanduk yang kecil tidak panjang dan menjulang, memiliki susu yang besar, dan corak warnanya berbeda- beda. ada yang hitam putih, coklat dan putih dan lainnya.
Kerbau : Kerbau memiliki ciri khas tersendiri memiliki tanduk yang menjulan kedalam dan tanduknya besar, dan mayoritas memiliki kulit yang gelap (bukannya rasis ya bro, memang gelap kulitnya) .
Banteng : Tanduknya lebih besar dari sapi tapi lebih kecil dari kerbau, selain itu bentuk tanduk banteng lebih ramping daripada kerbau, tidak seperti kerbau pada umumnya yang besar.
Selain itu Banteng memiliki warna kulit yang coklat atau hitam, dan juga terlihat seperti memakai kaos kaki karena warna bulunya yang identik dari kaki sampai paha atau dengkulnya. Banteng juga memiliki pantat yang berwarna putih.
Baik itu Sapi, Kerbau dan Banteng merupakan Hewan yang memahbiak atau ruminansia. Hewan Ruminansia rata-rata memiliki 4 lambung guna mencerna makanannya.


Artikel Terkait

3 comments

Sapi kok ditulis Sapi(Lembu).. seolah Sapi sama dengan Lembu, padahal Sapi dan Lembu itu adalah dua Hewan yg berbeda.. terbukti bea masuk dagingnya pun berbeda..

Kalau Sapi dan Lembu adalah sama, tertunya tidak ada berita seperti ini:

http://www.merdeka.com/uang/bea-cukai-salah-bedakan-lembu-dan-sapi.html

Banyak yang salah mengartikan bro.
Sapi dan Lembu itu sama, Sapi bahasa Jawanya Lembu, Lembu bahasa Indonesianya Sapi.
Banyak Juga orang yang menganggap, Sapi itu dikatakan Sapi untuk diambil Susu dan dagingnya saja,
dan Lembu itu hanya untuk diambil dagingnya saja, tidak susunya.
Tapi tetap, perbedaannya hanya penyebutan diberbagai daerah.

Setau saya sapi sama lembu itu beda. Kalo sapi itu lebih tinggi dan beranak 2 tahun sekali, diplihara untuk diperah susunya.. Kalo lembu itu lebih pendek, beranak setahun sekali.. Diambil daging dan perbanyakan keturunanya..

Gunakan selalu bahasa yang sopan dan tidak spam dalam berkomentar, karena komentar yang baik menunjukkan kualitas dari orang tersebut.
EmoticonEmoticon